Wednesday, March 30, 2011

Sang Ibu pun Menangis Melihat Beatty Memakai Jilbab

Diana Beatty pertama kali bertemu dengan seorang muslim saat di bangku kuliah. Setelah itu ia mengenal beberapa muslim lagi yang pelan-pelan membuatnya sadar betapa selama ini ia bersikap arogan terhadap Islam dan Muslim.

Beatty banyak mendengar informasi tentang Islam dan Muslim, tapi kebanyakan yang ia dengar adalah hal-hal yang buruk. Setelah berinteraksi dengan beberapa Muslim yang dijumpainya, muncul rasa ingin tahu yang besar dalam dirinya untuk lebih mengenal Islam, karena orang-orang Islam ia jumpai menunjukkan sikap dan perilaku yang membuatnya kagum, jauh berbeda dengan apa yang ia dengar selama ini. Beatty juga tertarik dengan ketulusan dan aspek-aspek peribadahan yang dilakukan orang Islam, terutama salat.

"Agama yang membimbing kita dalam semua aspek kehidupan, adalah sesuatu yang saya cari selama ini. Saya dibesarkan sebagai seorang Kristiani dan ketika saya mengenal beberapa orang Islam, saya adalah orang yang lumayan religius dan serius mempelajari Alkitab," kisah Beatty.

"Tapi banyak pertanyaan saya tentang isi Alkitab yang tidak terjawab, dan saya justru menemukan jawabannya dalam Al-Quran. Awalnya, saya tidak suka membaca isi Al-Quran karena Al-Quran menyebutkan bahwa Yesus bukan anak Tuhan dan Al-Quran menyebut tentang perang yang membuat saya teringat kembali pada apa yang saya dengar tentang teroris muslim dan kekerasan ..."

"Tapi orang-orang Islam yang saya kenal, menjadi contoh buat saya seperti apa sebenarnya seorang muslim dan saya melihat bahwa stereotipe yang terbangun dalam pandangannya saya selama ini tentang muslim, tidak sesuai dengan fakta yang saya lihat," tutur Beatty.

Perempuan asal Colorado AS itu pun berpikir, bagaimana ia bisa tahu bahwa Alkitab itu benar dan Al-Quran salah, jika ia tidak mempelajarinya. "Terutama ketika banyak hal yang sama antara keduanya, Alkitab dan Al-Quran sepertinya berasal dari sumber yang sama," sambung Beatty.

Semakin dalam mempelajari Al-Quran, Betty menemukan perbedaannya dengan Alkitab. Dalam Alkitab ia menemukan banyak kesalahan dan kontradiksi, tapi tidak dalam Al-Quran. Ia mengatakan, "Apa yang Quran katakan tentang Tuhan dan apa tujuan manusia hidup di dunia, buat saya lebih logis dan mudah untuk dipahami."

Berbulan-bulan Beatty melakukan perbandingan antara agama Kristen yang dianutnya dengan agama Islam yang sedang dipelajarinya. Dan masa itu merupakan masa-masa yang sulit baginya. Tapi hati Beatty memenangkan Islam. Ia makin yakin bahwa Islam adalah agama yang benar, yang dikirim Allah untuk umat manusia.

"Saya pun memutuskan untuk masuk Islam. Saat itu saya masih belum yakin tentang banyak hal, khususnya tentang jilbab. Saya juga belum tahu bagaimana melakukan salat, dan peribadahan lainnya. Tapi saya mulai belajar," ungkap Beatty.

Ia tak membantah bahwa di hati kecilnya ada rasa takut ketika memutuskan untuk menjadi seorang muslim. Berat baginya membayangkan akan berhadapan dengan keluarganya dan melakukan sesuatu yang mereka benci dan tidak mereka mengerti. Sempat tebersit dalam hatinya, bagaimana jika ia membuat keputusan yang salah? Beatty khawatir respon negatif yang akan ia terima dari teman-temannya, rekan kerja, atasan di kantor dan ia khawatir dikeluarkan dari keluarganya.

Keluarga Beatty memang tidak suka melihat Beatty menjadi seorang muslim, tapi Beatty tetap diterima oleh keluarganya. "Tiap kali saya berbincang dengan ibu, dia mengeluhkan busana muslimah yang saya kenakan, sepertinya hal itu sangat mengganggunya lebih dari apapun dan ia akan menyodorkan berbagai literatur Kristen pada saya," tutur Beatty.

Beatty bercerita, ibunya merasa terluka dan menangis seminggu penuh ketika Beatty memutuskan untuk mengenakan jilbab. Dalam surat, sang ibu mengatakan bahwa apa yang dilakukan Beatty adalah tamparan keras di wajahnya, Beatty dianggap telah melanggar didikan orang tuanya dan sedang berusaha menjadi orang Arab. Keluarga Beatty juga menuding bahwa Beatty melakukan itu gara-gara suami Beatty yang seorang muslim. Keluarga Beatty tidak menyukainya dan meminta Beatty bercerai.

"Keluarga saya bilang, saya akan masuk neraka. Buat saya, tidak sulit menghindar dari makanan yang tidak halal, menjauhkan diri dari alkohol. Tidak sulit buat saya untuk belajar salat dan mengenakan jilbab. Satu-satunya yang berat buat saya adalah menyakiti keluarga saya dan terus-terusan ditekan oleh mereka," imbuh Beatty.

Pada titik ini Beatty merasakan, tantangan yang berat setelah ia menjadi muslim adalah keluarganya sendiri, karena teman-teman dan orang-orang yang ia kenal, ternyata bisa menerima pilihannya menjadi muslim.

Tiga tahun sudah Beatty memeluk Islam. Ia mengakui bahwa Islam banyak memberikan perubahan dan meningkatkan kualitas hidupnya. "Islam mengubah saya secara total. Sekarang, saya tidak ragu lagi akan tujuan hidup saya di dunia ini dan bahwa saya sudah mengikuti jalan yang benar. Dulu, saya bahkan tidak menyadari bahwa saya sedang kehilangan arah. Tapi ketika saya menemukan Islam dan merenungkannya kembali, sangat jelas buat saya bahwa Islam-lah yang saya cari selama ini," papar Beatty.

Beatty bersyukur menjadi seorang muslim karena Islam memualiakan hidupnya sebagai seorang perempuan. Ia melihat sendiri bahwa lelaki muslim yang baik akan memperlakukan perempuan dengan baik. Suatu hal yang jarang ia temui dalam budaya masyarakat Amerika, dimana ia dibesarkan.

"Memilih masuk Islam, buat saya seperti kembali pulang ke rumah setelah sekian lama berkelana," tandas Beatty yang sekarang menggunakan nama Islami Masuuma Amatullah.

Sumber : EraMuslim.com

Sunday, March 27, 2011

Anak dalam lingkaran pornografi

Hasil Seminar tanggal 30 Oktober 2010 di kemang village, Jakarta By Elly Risman, M.Psi (Yayasan Buah Hati) Di share dari teman yang ikut di Jakarta. Panjang tapi sangat menarik buat orang tua agar berhati-hati.

Seminar dibuka dengan layar presentasi yang menayangkan contoh SMS anak sekarang, dengan huruf biasa tapi dibuat secara ALAY, tapi dibuat sedemikian rupa, sehingga seluruh orang tua yang ada di ruangan seminar, tidak ada yang bisa membaca sms apakah itu?Apa maksud sms tsb?

"Alaaahh...SMS alay kan bisa dibaca. meski bikin mata dan otak kerja keras dulu buat tau maksudnya"?

"NO! Totally, ga ada satupun yang bisa baca SMS tsb".

Dan, Taaaraa.....ternyata selain dengan huruf alay, SMS tersebut, dibacanya harus dengan posisi HP terbalik (bagian atas HP menjadi bagian bawah)! Can u imagine thattt?

Dan isinya adalah:
"Hi, sayang, aku kangen nih. Udah lama kita GA ML, Yuk, mumpung bonyok lagi pergi, yuk kita ketemuan...dsb ." (sori saya agak lupa persisnya namun isinya kurang lebih spt itu - ML= Making Love=berhub SEX). Seisi ruangan seminar langsung heboh.

Note dari pembicara: SMS sayang-sayangan anak sekarang udah bukan i love u/I miss u, tapi udah soal LAMA GA ML...

"Demmm...Ihikksss dari awal seminar, mata saya udah melotot lebaarr"!

Anak-anak kita hidup di era digital. Banyak media elektronik dan cetak yang diakses anak, banyak yang mengandung unsur pornografi: Games, Internet, HP, TV, VCD, Komik, Majalah dll

Yang pertama dibahas adalah GAMES. Games diabad 21, berdasar penelitian, gambar lebih realistis, pemain bisa memilih karakter apa saja, yang tidak ada di dunia nyata, keterampilan lebih kompleks dan kecekatan yang lebih tinggi sehingga kepuasan dan kecanduan lebih besar. Jenis Games lebih beraneka macam: Aksi, adventure, strategi, Role playing.

Note dari pembicara: SUPER HATI-HATI dengan GAMES anak-anak anda!
  • Ada games yang bergenre awal action, isinya adalah tembak-tembakan dsb, namun ternyata jika, anak kita udah sampai level akhir, bonus di akhir levelnya adalah ML dengan pelacur jalanan...???
  • Ada games yang berjenis role playing, dan naudzubillahimindzalik, ceritanya adalah tentang bagaimana “memperkosa paling asyik???

Jadi tinggal pilih cerita yang melatarbelakangi , kemudian tinggal pilih perempuan model apa yang mau “dipilih”, modelnya ga pake baju sama sekali, dan tinggal pilih bagian tubuh mana yang mau dipegang pertama kali dst. Cursor berbentuk tangan, yang digerakkan oleh anak-anak kita....". Seisi ruangan seminar lgs heboh lagiii....Gumaman Astagfirrullah bertebarann di ruangan.

Pikir baik-baik jika anda ingin membelikan games atau anak anak anda beli games sendiri atau meminjam games dari teman! Dan hati-hati , jika di depan sekolah anak ada warnet! Jenis Games yang ada, murah dan gampang didapat, jenisnya sudah diluar perkiraan kita, orang tua!

Note: suami saya, yang orang IT dan doyan maen games pun, terkejut bukan kepalang, pas tau soal jenis games ini!!

Internet. Situs Porno bertebaran di dunia maya. Dan, jangan salah, pembuatnya juga anak-anak kita juga! Bahkan...Untuk mendapatkan uang, mereka menjual video sex mereka sendiri!Pas seminar kami ditunjukkan ribuan video sex yang gampang diperoleh lewat internet.

Note dari pembicara:
  • Siapa bilang ML harus telanjang dan harus di tempat tidur/hotel ? Kami ditunjukkan sekilas video ABG berseragam SMP, sedang ML ditangga dan berpakaian lengkap!
  • Hamil?siapa takkut! Bisa Aborsi !

HP. Hoho...Video-video sex tersebar melalui HP. Kapasitas HP yang besar, memungkinkan sang pemilik memiliki file-file berukuran besar seperti video dan gambar porno. Anak anda CLEAN?Bisa jadi dia dapat kiriman gambar/video dari temennya!

Kasus : (yang pernah ditangani Ibu Elly) Ada seorang Ibu, yang datang ke beliau, shock karena menemukan gambar Vagina-seseorang di BBnya, yang ternyata setelah ditelusuri adalah kepunyaan temen sekolah (wanita) anaknya yang lelaki (yang suka minjem BB beliau!)...:(

Televisi. Program TV yang masih pantas diikuti, bisa dihitung dengan 1 tangan. Lainnya adalah program pembodohan, hantu, kekerasan dan pornografi. Sinetron, telenovela, sinetron-sinetron Jepang/korea , film dsb. Jangan salah, Iklan pun juga menyesatkan.Ayoo jangan anggap enteng sinteron/film korea/jepang!Lama-lama anak anda terbrainwash, terbiasa dengan kekerasan, sex bebas!

KOMIK. Ya, komik memang bergambar kartun. Tapi soal cerita, ga kalah dengan novel porno lainnya. Bahkan lebih mengerikan karena didukung dengan gambar. Gambar sampul depan, mungkin tidak menyiratkan 1 kepornoan pun, tapi didalamnya, kita orang tua harus tau bahwa ceritanya ujung-ujungnya tentang sex bebas.

Notes: Dari, survey yang telah dilakukan pembicara, salah satu judul games,komik, dvd yang masuk dalam kategori “BaHAYA” adalah NAR***...semuanya yang berbau NAR***, hati-hati!! WATCH OUT!!!!


APA TUJUANNYA? APA YANG MEREKA INGINKAN TERHADAP ANAK-ANAK KITA

  1. Yang mereka inginkan, anak dan remaja kita memiliki MENTAL MODEL PORNO = perpustakaan porno, yang bisa diakses kapan saja dan dimana saja.
  2. Kerusakan otak permanen yang hasil akhir yang diinginkan adalahINCEST!!!
  3. Sasaran tembak utama: Anak-anak kita yang belum baligh. Jika sudah mengalami 33-36 ejakulasi--"pecandu pornografi --". PASAR MASA DEPAN!!!

Proses Kecanduan dan Akibatnya.

  1. Di dalam otak ada bagian yang disebut PRE FRONTAL CORTEX (PFC). PFC,tempat dibuatnya moral, nilai-nilai, bertanggung jawab untuk: perencanaan masa depan, organisasi, pengaturan emosi, control diri, konsekuensi, pengambilan keputusan. PFC Matang di usia 25 tahun.
  2. Sekali anak mencoba “kenikmatan” semu, maka Dopamin (Suatu hormon yang dihasilkan oleh hipotalamus) diproduksi. Anak merasa senang, kemudian timbul rasa bersalah.
  3. Saat anak merasa senang tersebut (kebanjiran Dopamin), maka yang akan terganggu adalah: Analisa, penilaian, pemahaman, pengambilan keputusan, Makna hubungan, Hati NuraniSpiritualitas/Iman akan terkikis ANAK TUMBANG Mental Model PornoINCEST!!!!
  4. Bagian otak yang rusak karena Narkoba: 3 bagian saja, tapi oleh Pornografi/SEX: 5 bagian otak yang rusak!
  5. Industri yang terlibat Pornografi: Entertainment, Pornografi, Perfilman, Majalah Porno, Musik, Jaringan TV Kabel, Pembuat dan pemasar Video Games dll

SIAPKAH KITA SEBAGAI ORTU?

1. Kesalahan Budaya.
Yang mengasuh anak: IBU!! Ayah mencari Nafkah, bila perlu baru lapor Ayah!!
SALAH BESAR! REVOLUSI PENGASUHAN!! ............ (Nyambung dengan artikel pak Gendi, Where’s All The Father Gone?Kemana Para Ayah?...Indonesia , A Fatherless Country???) Lihat fenomena Anak-anak Jack Mania? Kemana AYAHmu nakkk?Kemana ibumu naak????

Note: Bukan main saya bersyukurnya saya, pas bagian ini. Syukur Alhamdullillah, saya berhasil "memaksa" suami saya untuk ikut seminar ini.

2. Kelalaian kita sebagai orang tua: Orang Tua Kurang....
  • Mempunyai waktu dengan anak Are u a weekend parent? Anak diikutkan les sana-sini. Pertanyaan orang tua ke anak hanya tentang les mu gimana nak? Nilaimu berapa nak? Kamu ga bolos kan?Kamu biasa ngerjain ujian kan hari ini? Anak-anak menjadi anak yang BLASTED (Boring Lazzy Stress!)
  • Mengajarkan agama dan penerapannya? Merasa cukup menyekolahkan anak-anak di sekolah berbasis agama. Anak disuruh les ngaji/agama. Penerapan? NOL BESAR!!!.... Menyuruh anak sholat tepat waktu, orang tua? Bolong-bolong sholatnya? Ortu berbaju tertutup, anaknya maen ke mall hanya memakai rok mini/tanktop? Anak disuruh les ngaji? Ortunya ngaji aja ga bisa!!!! dsb..dsb.
  • Target pengasuhan. Umumnya ortu kurang teguh pada prinsip hanyut dalam TREND. Teman anak di sekolah pada punya IPOD, Anak buru-buru dibelikan malu dibilang ga trendy? Malu anak punyanya HP jadul yang cuma bisa sms/telp? dibelikan BB paling mutakhir.
  • Tanggap Teknologi dan Gagap Teknologi (Gaptek). Ortu bisanya memfasilitasi, tapi nol besar dengan pengetahuan mengenai perangkat yang dibelikan buat anak-anaknya. Buktinya: baca sms alay aja ga bisa!...gimana mo ngawasin anak? (Note dari pembicara: Jadi orangtua, harus "GAUL" dan PINTER !!! siapa bilang jadi orangtua itu gampang?)
  • Memberikan anak perangkat teknologi, tidak tahu akibat negatifnya, tanpa penjelasan dan tanpa persyaratan. (Note dr pembicara: Orang Tua sekarang adalah Generasi ORTU yang ABAI...Generasi ORTU PINGSAN!! Yang penting anak sekolah, les, diam di rumah di depan Komputer, Games, HP, Televisi Yakin, Anak anda AMAN?
  • Berkomunikasi yang baik dan benar : tidak memahami perasaan anak dan remaja.

TIPS
Membuat Anak Tangguh di Era Digital:
  1. Hadirkan Allah/Tuhan didalam diri anak. Ajarkan untuk selalu ingat Allah, taat kepadaNYA dari kecil. Hindari: Jangan sampai kamu hamil ya, Bikin malu keluarga! Bapak / Ibu malu!!!Salah Besar. Ajarkan bahwa, dimanapun dia berada, Allah tau apa yang dia perbuat!
  2. Perbaiki pola pengasuhan/parenting. Libatkan kedua-belah pihak. Jangan jadi ortu yang abai bin pin
  3. Validasi anak : penerimaan, pengakuan dan Pujian Jangan jadikan anak anda, anak yang BLASTED! Boring Lazzy Stressed!!
  4. Mandiri Bertanggung jawab kepada ALLAH, diri sendiri, keluarga dan masyarakat.
  5. Memberikan fasilitas pada anak harus dengan landasan dan persyaratan agama yang jelas
  6. Mempunyai MODEL yang baik dan benar

KOMIK
  • Cek bacaan anak
  • Baca dulu sebelum membeli
  • Secara Berkala periksa meja belajar/lemari/kolong tempat tidur . Notes: JANGAN SAMPAI KETAHUAN ANAK!!
  • Kenalkan anak pada berbagai jenis bacaan
  • Diskusikan bacaan dengan anak

GAMES
  • Perhatikan letak computer/media video games di rumah
  • Perhatikan jarak antara mata anak/ruang cukup pencahayaan , layar tidak terlalu terang
  • Pilihkan meja dan kursi yang ergonomis
  • Buat kesepakatan dengan anak tentang:
  • Berapa dalam seminggu
  • Kapan waktu yang tepat
  • Games apa yang boleh dimainkan
  • Sanksi apa yang diberlakukan , jika melanggar
  • Dampingi anak dalam membeli games dan cek selalu rating Games dalam kemasan games.

Banyak video games ber-rating AO (Adult Only) atau M (mature) yang dibajak dengan rating ESRB (Entertainment Software Rating Board, sebuah lembaga pemberi rating untuk games hiburan) diubah menjadi Teen, seperti GTA San Andreas, Mass Effect, Gta IV dsb.

Notes:
Marak video game kekerasan yang menampilkan secara gamblang adegan seksual di tengah-tengah video gamenya seperti GTA: San Andreas dan Mass Effect. GTA: San Andreas mendapatkan kecaman keras dari banyak kalangan dunia seperti Jack Thompson dan Hillary Clinton, sehingga memaksa produsennya mengganti rating ESRBnya menjadi AO (awalnya M (Mature)). Hal ini mengakibatkan profitnya turun hingga $28.8 juta.

Pada tanggal 20 Oktober 2003, Aaron Hamel dan Kimberly Bede menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh 2 remaja, William dan Josh Buckner, karena keduanya terinspirasi setelah memainkan GTA:III. Akibat kejadian tersebut Aaron meninggal dunia, sedangkan Kimberley mengalami luka parah.

TV
  • Atur jam menonton TV
  • No TV dibawah 2 thun
  • 5-7 tahun paling lama menonton TV: 2 jam/hari
  • Kenalkan dan diskusikan ttg program TV yang baik dan buruk
  • Perhatikan jarak menonton

INTERNET
  • Perhatikan letak computer : tidak menghadap dinding
  • Lakukan filterisasi terhadap situs porno (pasang alat pemblokir situs porno)
  • Buat Kesepakatan tentang waktu bermain internet
  • Secara berkala, cek situs apa saja yang telah dibuka anak di computer

IKHTIAR TERAKHIR
1. Perbanyak mendengarkan perasaan. GUNAKAN 2 TELINGA lebih sering daripada satu MULUT
2. Orang tua harus TTS = TEGAS, TEGAR, SABAR
3. Meningkatkan diri dengan berbagai macam pengetahuan (Seminar, pelatihan,buku parenting dan agama)
4. Setelah semua upaya DOA

Jujur, pas pada saat mengikuti seminar tsb, beberapa kali, saya menitik-kan airmata - mbrebes mili. Betapa saya merinding hebat dan pengen segera pulang memeluk anak-anak saya..

Semoga saya bukan salah satu orangtua yang pingsan ituu... Semoga anak-anak saya (kita), menjadi anak-anak yang sholeh dan selalu dilindungi oleh Yang Maha Kuasa
Amin...aminn..Ya robbal alamin...

Diedit oleh : Amir Kiat